Dan karena tradisi tersebut, muncul cerita legenda tentang NKADIS NIRUK yang turun temurun ceritanya diketahui oleh anak cucu asli suku Dayak. Asal usul Nkadis Niruk ini berasal dari dari daerah Sungai Sadong, Distrik Seriam, Sarawak dari kalangan Dayak Darat, dan dituliskan oleh Dr. W.R. Geddes di tahun 1951. Ngayau dalam suku Dayak berarti tradisi berburu kepala atau memotong kepala musuh. Hal itu ditujukan pada orang-orang asing berkulit putih (julukannya Rajah) yang dengan berani masuk ke wilayah suku Dayak tersebut. Tapi tak jarang juga tradisi Ngayau juga diperlakukan antar suku pedalaman.Konon tradisi ngayau masih dipertahankan sampai sekarang, oleh Suku Iban dan Suku Kenyah. Semakin berkembangnya zaman pulau Kalimantan sudah banyak dihuni oleh orang-orang baru untuk menetap di sana karena adanya transmigrasi yang dilakukan oleh pemerintah Indonesia.
Dan meskipun suku Dayak penuh akan keunikan, akan tetapi mendiami di wilayah suku dayak itu selalu merasa tidak nyaman meskipun sama-sama dari suku Dayak. Karena adanya tradisi ngayau yang dilakukan oleh para pemuda asli Dayak untuk berekspedisi di kampung-kampung yang lain guna kepentingan ritual dan menunjukkan kejantanan dirinya.Sebenarnya tradisi ngayau asal mulanya cukup menakutkan dan ada campur tangan makhluk ghaib di dalamnya. Awal mula cerita ini adalah dulunya ada 7 orang pemuda dari suku Dayak yang hendak melakukan perjalanan pengintaian ke kampung lain. Sebelum berangkat, mereka menyuruh ibunya masing-masing untuk menumbuk padi yang akan digunakan untuk bekal perjalanan mereka.Ibu mereka pun sempat heran, kenapa bukan mereka sendiri yang menumbuk? Karena menumbuk padi memang pekerjaan seorang anak. Namun, 7 pemuda tersebut tetap menyuruh ibunya untuk menumbuk padi hingga menjadi bekal mereka.Mereka sampai di kampung sasarannya dengan berjalan dan menghabiskan waktu selama 6 hari. Dan saat sampai di sana, mereka membuat pondok untuk menyimpan perbekalan mereka. Dan setelah itu mereka melakukan pengintaian terhadap orang-orang di kampung tersebut. Terutama mengintai berapa jumlah pria dan anak-anak yang ada di sana.
Butuh tempat bermain JUDI BOLA ONLINE Silakan klik AGEN SBOBET IBCBET AGEN BOLA ONLINE AGEN SBOBET 25RB atau PREDIKSI PERTANDINGAN
Demikian artikel tentang KISAH BELALANG JELMAAN PELINDUNG SUKU DAYAK YANG PALING KUAT DI INDONESIA ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang KISAH BELALANG JELMAAN PELINDUNG SUKU DAYAK YANG PALING KUAT DI INDONESIA ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.